PENAMBATAN MOLEKULER SENYAWA ANTRAKUINON SEBAGAI ANTIVIRUS SARS-COV-2
Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus-2 (SARS-CoV-2) merupakan
virus baru yang menjadi agen dari penyakit covid-19. Pertama kali ditemukan di
Cina pada akhir Desember tahun 2019. Virus ini menyebabkan pandemik global di
seluruh dunia dengan tingkat kematian 0,5-6%. Sampai saat ini belum ditemukan
terapi obat untuk penyakit covid-19, oleh karena itu diperlukan pengembangan obat
SARS-COV-2. Antrakuinon merupakan senyawa turunan kuinon fenolik yang
banyak tersebar pada tanaman. Antrakuinon termasuk senyawa metabolit sekunder
yang memiliki aktivitas sebagai antivirus. Untuk meminimalisir waktu dan biaya
pengembangan obat baru maka perlu dilakukan penelitian dengan metode
penambatan molekuler docking. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
senyawa turunan antrakuinon yang memiliki afinitas terbaik terhadap reseptor
Angiotensin Converting enzyme-2, main protease, dan spike protein. Hasil dari
penambatan molekuler docking menunjukkan bahwa senyawa Morindone memiliki
afinitas lebih baik terhadap reseptor 6M2N dengan nilai ?G -7.48 kkal/mol dan KI
3.27 ?M. Senyawa Anthranol memiliki afinitas lebih baik terhadap reseptor 1R42
dengan nilai ?G -2.57 kkal/mol dan KI 12.99 mM, dan pada reseptor 7BZ5 dengan
nilai ?G -2.90 kkal/mol dan KI 7.49 mM.
Detail Information
Citation