REVIEW : ETNOFARMASI DAN AKTIVITAS
FARMAKOLOGI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DARI
BEBERAPA SUKU DI INDONESIA
Salah satu contoh tumbuhan yang dimanfaatkan khasiatnya untuk pengobatan
tradisional adalah tumbuhan pepaya. Daun Pepaya mengandung senyawawa kimia
yakni enzim papain, alkaloid karpain, pseudo karpain, glikosida, karposid, dan
saponin. Review artikel ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan informasi
terkait manfaat dan aktivitas farmakologi daun pepaya yang digunakan sebagai
obat dibeberapa suku di Indonesia, serta mengetahui cara penggunaan dan
khasiatnya. Metode penulisan review artikel ini berupa studi pustaka yang
digunakan dari jurnal nasional dan internasional yang diterbitkan secara online 10
tahun terakhir. Hasil dari review artikel tersebut, daun pepaya dapat dimanfaatkan
sebagai penambah nafsu makan, memperlancar pencernaan, mempercepat
peyembuhan luka meningkatkan sistem imun, demam berdarah, dan malaria.
Aktivitas farmakaologi yang terkandung dalam daun pepaya adalah sebagai
Antimalaria, Antipiretik, Antimikroba, Antihiperurisemia, Antifungi dan
Antibakteri.
Detail Information
Citation
Noviyanti, M.Si. (2021).
REVIEW : ETNOFARMASI DAN AKTIVITAS
FARMAKOLOGI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DARI
BEBERAPA SUKU DI INDONESIA().Garut:Fakultas MIPA UNIGA
Noviyanti, M.Si.
REVIEW : ETNOFARMASI DAN AKTIVITAS
FARMAKOLOGI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DARI
BEBERAPA SUKU DI INDONESIA().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2021.Fitokimia
Noviyanti, M.Si.
REVIEW : ETNOFARMASI DAN AKTIVITAS
FARMAKOLOGI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DARI
BEBERAPA SUKU DI INDONESIA().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2021.Fitokimia
Noviyanti, M.Si.
REVIEW : ETNOFARMASI DAN AKTIVITAS
FARMAKOLOGI DAUN PEPAYA (Carica papaya L.) DARI
BEBERAPA SUKU DI INDONESIA().Garut:Fakultas MIPA UNIGA,2021.Fitokimia