Detail Cantuman

Tetrasiklin merupakan antibiotik yang memiliki aktivitas spektrum luas yang sering
disalahgunakan pada hewan ternak agar bebas dari penyakit. Oleh karena itu
dibutuhkan monitoring analisis kadar tetrasiklin. Molecularly Imprinted Polymer
(MIP) merupakan metode yang dapat digunakan untuk memisahkan analit pada
matriks yang kompleks. MIP memiliki kemampuan selektivitas dan sensitivitas
yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan kapasitas
adsorpsi, selektivitas, dan karakterisasi MIP tetrasiklin menggunakan monomer
asam metakrilat dalam porogen kloroform : etanol dengan metode pengendapan.
Penghilangan cetakan pada sorben dilakukan dengan menggunakan ekstraksi
soxhlet menggunakan metanol dan asam asetat 1%. Sorben MIP memiliki kinerja
analitik yang lebih baik dengan nilai afinitas 0,1802 mg/g, indeks homogenitas
0,925 dan selektif terhadap tetrasiklin dengan nilai Imprinting Factor (IF) sebesar
1,2065488. Hasil karakterisasi menggunakan FTIR menunjukan bahwa
polimerisasi berhasil dengan tidak adanya gugus vinil pada panjang gelombang
1000-900cm-1
.