Detail Cantuman

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kemampuan radikal bebas dalam menyebabkan
stres oksidatif yang berkontribusi pada timbulnya berbagai jenis penyakit. Daun
Alur (Suaeda maritima (L.) Dum) memiliki potensi besar dalam bidang kesehatan
karena kandungan senyawa aktifnya, terutama antioksidan. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh metode ekstraksi terhadap aktivitas antioksidan
Daun Alur (Suaeda maritima (L.) Dum). Metode penelitian yang digunakan adalah
ekstraksi maserasi, refluks, dan Ultrasonic-Assisted Extraction (UAE) dengan suhu
dingin dan panas. Ekstrak yang diperoleh kemudian diuji aktivitas antioksidannya
menggunakan metode DPPH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa metode
maserasi memberikan hasil yang paling efektif dalam menghasilkan aktivitas
antioksidan Daun Alur. Nilai IC50 ekstrak maserasi sebesar 8,72 ?g/mL, yang
mendekati nilai IC50 vitamin C sebagai standar pembanding.