Detail Cantuman

Telah dilakukan uji aktivitas antimikroba fraksi n-heksan, etil asetat, dan air daun jambu bol (Syzygium malaccense (L.) Merr & Perry) terhadap Escherichia coli, Staphylococcus aureus, dan Candida albicans dengan metode mikrodilusi dan bioautografi. Hasil penelitian menunjukan bahwa fraksi air daun jambu bol hanya memiliki aktivitas sebagai antibakteri dengan konsentrasi hambat minimum (KHM) sebesar 1000 ppm dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) adalah >1000 ppm terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Konsentrasi hambat minimum (KHM) tetrasiklin sebesar 3,12 ppm dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) sebesar 12,50 ppm terhadap Staphylococcus aureus dan konsentrasi hambat minimum (KHM) tetrasiklin sebesar 3,125 ppm dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) sebesar 25 ppm terhadap Escherichia coli. Pada ketokonazole konsentrasi hambat minimum (KHM) sebesar 12,50 ppm dan konsentrasi bunuh minimum (KBM) sebesar 25 ppm terhadap Candida albicans. Dari hasil pemantauan bioautografi dari fraksi etil asetat pada bakteri Staphylococcus aureus diperoleh 1 bercak aktif terletak pada Rf 0,68 dan pada bakteri Escherichia coli diperoleh 2 bercak aktif, bercak pertama terletak pada Rf 0,68 dan bercak kedua terletak pada Rf