Detail Cantuman

Telah dilakukan penelitian uji aktivitas antidiare ekstrak etanol jeringau (Acorus calamus L) yang di berikan secara oral pada mencit swiss webster.Pada pengujian ini menggunakan metode induksi olium ricini dan metode transi intestinal dengan dosis yang digunakan 50mg,100mg dan 200mg kg/BB. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ekstrak etanol jeringau (Acorus calamus L) memiliki aktivitas antidiare pada mencit swiss webster. Evaluasi dilakukan dengan menghitung rasio usus yang dilewati oleh marker yang menggambarkan berlangsungnya peristaltik usus. Dari hasil pengukuran nilai rasio, pada kelompok kontrol mempunyai nilai rasio lebih besar dari kelompok pembanding yaitu sebesar 60,73, pada kelompok pembanding terjadi penurunan nilai rasio yaitu sebesar 44,53 dibandingkan dengan dosis 1 terjadi peningkatan nilai rasio yaitu sebesar 61,16, dosis 2 terjadi penurunan nilai rasio sebesar 56,78 dan pada dosis 3 terjadi penurunan yang sangat jauh dari nilai rasio pada dosis 2 yaitu sebesar 38,46. Semakin kecil nilai rasio usus maka dinyatakan memberikan efek antidiare lebih baik dan pada dosis 3 menunjukkan efek terbaik pada pangujian antidiare dengan metode transit intestinal.rnKata kunci : uji aktivitas antidiare, jeringau, mencit swiss webster,metode transit intestinalrn