Detail Cantuman

Telah dilakukan penelitian terhadap zat warna methanyl yellow dalam beberapa sampel kerupuk. 16 sampel kerupuk yang beredar di pasaran daerah Kabupaten Garut dianalis dengan menggunakan metode reaksi warna dengan pelarut HCl pekat, H2SO4 pekat, NaOH 10%, serta ammonia 10% dan metode kromatografi lapis tipis dengan menggunakan pelarut pengembang n-butanol: asam asetat glasial: aquadest (4:5:1). Hasil membuktikan bahwa dalam 16 sampel kerupuk tersebut ada satu sampel yang teridentifikasi menggunakan pewarna yang tidak diizinkan untuk makanan sesuai dengan dengan Permenkes RI No.1168/MenKes/PER/X/1999 tentang bahan tambahan pangan, yaitu zat warna sintetis berwarna kuning methanyl yellow.